Hadits Tentang Rasa Malu. Serial Kutipan Hadits Keutamaan Rasa Malu اَلْحَيَاءُ لَا يَأْتِيْ إِلَّا بِخَيْرٍ AL HAYAAU LAA YA’TII ILLAA BIKHOIRIN Artinya “Rasa malu tidaklah datang kecuali membawa kebaikan” (HR Bukhari dan Muslim).
Hadits Ke20Penilaian HaditsFaedah HaditsDari Abu Mas’ud ‘Uqbah bin ‘Amr AlAnshari AlBadri radhiyallahu ‘anhu ia berkata “Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallambersabda ‘Sesungguhnya di antara perkataan kenabian terdahulu yang diketahui manusia ialah jika engkau tidak malu maka berbuatlah sesukamu!’” (HR Bukhari) [HR Bukhari no 3484 6120] Hadits ini dikeluarkan oleh AlBukhari dari riwayat Manshur bin AlMu’tamar dari Rib’iy bin Hirasy dari Abu Mas’ud dari Hudzaifah dari Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam Maka ada perbedaan dalam sanad hadits ini Namun sebagian besar ahli hadits mengatakan bahwa ini adalah perkataan Abu Mas’ud Yang mengatakan demikian adalah AlBukhari Abu Zur’ah ArRaziy AdDaruquthniy dan lainlain Yang menunjukkan kebenaran hal ini adalah bahwa telah diriwayatkan dengan jalan lain dari Abu Mas’ud pada riwayat Masruq Dikeluarkan pula oleh AthThabraniy dari hadits Abu AthThufail dari Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam juga Lihat Jami’ Al‘Ulum wa AlHikam 1496 Pertama Sifat malu adalah warisan para nabi terdahulu Ibnu Rajab AlHambali rahimahullah mengatakan mengenai perkataan dalam hadits tersebut “Sesungguhnya perkataan yang diwarisi oleh orangorang dari perkataan nabinabi terdahulu” “Hadits ini menunjukkan bahwa sifat malu adalah sisa (atsar) dari ajaran Nabi terdahulu Kemudian manusia menyebarkan dan mewariskan dari para Nabi tersebut pada setiap zaman Maka hal ini menunjukkan bahwa kenabian terdahulu biasa menyampaikan perkataan ini sehingga tersebarlah di antara orangorang hingga perkataan ini juga akhirnya sampai pada umat Islam” (Jami’ Al‘ulum wa AlHikam 1497) Yang dimaksudkan dengan (النُّبُوَّةِ الأُوْلَى) adalah kenabian terdahulu yaitu (mulai dari) awal Rasul dan Nabi Nuh Ibrahim dan lainlain Lihat Syarh AlArba’in AnNawawiyyah karya Syaikh Shalih Alu Syaikh hlm 112 Perkataan umat terdahulu bisa saja dinukil melalui jalan wahyu yaitu AlQur’an AsSunnah (hadits Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam) atau din.
Hadits “Rasa Malu” Hanya Seorang MahaSantri
إِذا لَم تَستَحْيِ jika kamu tidak merasa malu Yaitu jika kamu tidak merasa terhalang untuk melakukannya sebab rasa malu adalah penghalang bagi seseorang untuk melakukan perbuatan khususnya perbuatan yang buruk Sebagian riwayat menyebut Idzaa lam tastahi tanpa huruf ya’ namun maknanya sama.
Kumpulan Hadits tentang Rasa Malu untuk Direnungkan Umat
Malu Kepada Diri Sendiri Ketika orang memiliki rasa malu kepada dirinya sendiri maka ia tidak akan sanggup melakukan perbuatan dosa walaupun sedang sendirian ADVERTISEMENT Selain dalil tersebut di bawah ini ada beberapa hadits tentang rasa malu lainnya yang dihimpun dari laman resmi Kementerian Agama Kalimantan Barat.
Hadits 20: Rasa Malu adalah Cabang Keimanan Tarbawiyah
Kajian Hadits Arbain Ke 20 – Hadits Tentang Malu Pada pertemuan yang lalu telah kita bahas bersama hadits Ibnu ‘Abbas Radhiyallahu ‘Anhu yang diriwayatkan oleh AtTirmidzi Rahimahullahu Ta’ala yang berisi tentang perintah untuk menjaga aturanaturan Allah Subhanahu wa Ta’ala agar kita mendapatkan penjagaan dariNya.
Rasa Malu Bukan Penghalang Dalam Menuntut Ilmu Taawundakwah
Hadits Arbain Ke 20 Hadits Tentang Malu Radio Rodja 756 AM
Serial Kutipan Hadits: Ensiklopedia Islam Keutamaan Rasa Malu
Hadits Arbain #20: Keutamaan Memiliki Sifat Malu Rumaysho.Com
HADITS TENTANG RASA MALU A Matan Hadits أَخْبَرَنَا هَارُونُ بْنُ عَبْدِ اللَّهِ قَالَ حَدَّثَنَا مَعْنٌ قَالَ حَدَّثَنَا مَالِكٌ ح وَالْحَارِثُ بْنُ مِسْكِينٍ قِرَاءَةً عَلَيْهِ وَأَنَا أَسْمَعُ عَنْ ابْنِ الْقَاسِمِ أَخْبَرَنِي مَالِكٌ وَاللَّفْظُ لَهُ عَنْ ابْنِ شِهَابٍ عَنْ.